Dedi Mulyadi Tanggung Biaya Operasi Kembar Siam Asal Tasikmalaya, Bentuk Kepedulian Seorang Pemimpin Rakyat

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 6 April 2025 - 21:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dengan kedua orang tua yang memiliki Anak kembar Siam dari kabupaten Tasikmalaya || foto : Kang Dedi Mulyadi channel.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dengan kedua orang tua yang memiliki Anak kembar Siam dari kabupaten Tasikmalaya || foto : Kang Dedi Mulyadi channel.

MEDIATAMANEWS.ID – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali menunjukkan kepemimpinan yang berpihak pada rakyat kecil.Sosok yang dikenal dekat dengan masyarakat ini memberikan perhatian khusus terhadap pasangan bayi kembar siam asal Kabupaten Tasikmalaya yang lahir dalam kondisi langka dan membutuhkan penanganan medis segera.

Bayi kembar bernama Nadia dan Nadira, dilahirkan dengan kondisi tubuh menyatu di bagian bokong, sebuah kondisi yang secara medis dikenal sebagai pygopagus twins. Kasus ini cukup jarang terjadi dan membutuhkan penanganan medis yang rumit, termasuk operasi pemisahan yang berisiko tinggi dan biaya yang sangat besar.

Kabar baiknya, melalui koordinasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Kesehatan RI, operasi besar ini akan dilakukan secara gratis tanpa beban biaya kepada keluarga.

Total anggaran yang dikeluarkan untuk tindakan medis ini mencapai Rp1 miliar, sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah pusat.

“Ya ini saya lagi bareng sama pasangan kembar dari Tasikmalaya. Namanya Nadia dan Nadira, mereka bersatu badannya di bagian pantat,” ujar Dedi Mulyadi dalam unggahan video di kanal YouTube nya Kang Dedi Mulyadi Channel

Baca Juga :  HMI Garut Gelar Konfercab ke-44: Fokus Cetak Pemimpin Unggul dan Solusi untuk Daerah

“Atas dorongan dari Pemprov Jabar dan Pak Menteri Kesehatan, mereka akan dioperasi tanggal 17 April 2025 di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Biayanya ditanggung penuh, semoga operasinya lancar dan mereka tumbuh jadi anak-anak yang hebat,” lanjutnya.

Orang Tua Hanya Guru Honorer, Bantuan Dedi Mulyadi Jadi Cahaya Harapan

Kedua bayi ini lahir dari pasangan sederhana yang berprofesi sebagai guru honorer di salah satu sekolah dasar di Tasikmalaya. Dengan penghasilan terbatas, biaya operasi yang mencapai angka miliaran rupiah tentu mustahil mereka tanggung sendiri. Itulah mengapa campur tangan Gubernur Dedi Mulyadi menjadi penyelamat bagi masa depan anak-anak mereka.

Dedi juga mengajak seluruh masyarakat Jawa Barat untuk mendoakan kelancaran operasi tersebut.

Baca Juga :  Jelang Idul Fitri, Polres Tasikmalaya Kota Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2025

“Mohon doanya dari semua warga Jawa Barat, agar proses medis ini berjalan lancar dan anak-anak ini tumbuh menjadi manusia hebat yang membanggakan,” pintanya tulus.

Aksi Nyata yang Menyentuh Hati, Dedi Panen Pujian Netizen

Tindakan Dedi Mulyadi ini sontak menjadi sorotan publik dan viral di media sosial. Banyak netizen yang memuji aksi nyata sang gubernur karena dinilai benar-benar hadir untuk rakyat, terutama mereka yang termarjinalkan secara ekonomi.

“Gubernur seperti ini yang kita butuhkan, tidak hanya janji tapi langsung aksi,” tulis salah satu pengguna YouTube.

Sosok Dedi Mulyadi memang bukan pertama kalinya melakukan aksi kemanusiaan. Sebelumnya, ia juga beberapa kali terekam membantu rakyat kecil dengan cara-cara yang sederhana namun penuh makna. Ia membuktikan bahwa jabatan bukan sekadar kekuasaan, melainkan amanah untuk melayani masyarakat. ***

Penulis : Muhammad Rizqy

Editor : Muhammad Rizqy

Berita Terkait

Momentum HUT Bhayangkara ke-79, 60 Personel Polres Tasikmalaya Kota Naik Pangkat
Transparansi Dipertanyakan! PAGARSEL Soroti Dugaan Penyalahgunaan Anggaran DPRD Garut
Gubernur Jabar “Sentil” Bupati Tasikmalaya: Kalau Saya Maung, Bupati Harus Maung Juga
Hari Terakhir Seleksi! Hendro Sugiarto Daftar Direksi: Targetkan Tirta Intan Masuk Top 10 Jawa Barat!
100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Garut, Pemkab Garut Fokus Pelayanan Publik dan Adaptif dalam Bermedia Sosial
Adeeva Shakila Hidayatulloh, Siswi Multitalenta yang Menginspirasi Lewat Seni dan Komitmen Berhijab
Sirnagalih Bentuk Koperasi Merah Putih, Dorong Kesejahteraan Warga Lewat Ekonomi Kerakyatan
Pemprov Jawa Barat Terbitkan Aturan Baru, Kegiatan Sekolah Berbiaya Tinggi Dibatasi
Berita ini 43 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 18:17 WIB

Momentum HUT Bhayangkara ke-79, 60 Personel Polres Tasikmalaya Kota Naik Pangkat

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:16 WIB

Transparansi Dipertanyakan! PAGARSEL Soroti Dugaan Penyalahgunaan Anggaran DPRD Garut

Rabu, 4 Juni 2025 - 14:36 WIB

Gubernur Jabar “Sentil” Bupati Tasikmalaya: Kalau Saya Maung, Bupati Harus Maung Juga

Rabu, 28 Mei 2025 - 12:33 WIB

Hari Terakhir Seleksi! Hendro Sugiarto Daftar Direksi: Targetkan Tirta Intan Masuk Top 10 Jawa Barat!

Senin, 26 Mei 2025 - 13:25 WIB

100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Garut, Pemkab Garut Fokus Pelayanan Publik dan Adaptif dalam Bermedia Sosial

Berita Terbaru