INOVASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA: KKN GRADASI SUKAMURNI LUNCURKAN KONSEP “RUMAH MATEMATIKA DESA” MELALUI ALAT PERAGA INTERAKTIF

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 17 Desember 2025 - 06:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program Kerja Rumah Matematika Desa yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN
GRADASI Tahun 2025

Program Kerja Rumah Matematika Desa yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN GRADASI Tahun 2025

SUKAMURNI – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) GRADASI Desa Sukamurni sukses melaksanakan program kerja “Rumah Matematika Desa” yang berkontribusi dalam meningkatkan inovasi pembelajaran matematika Sekolah Dasar (SD) melalui pembuatan dan implementasi alat peraga matematika interaktif.

“Kami melihat adanya kesulitan siswa dalam memahami konsep pembelajaran matematika yang abstrak. Ide program ini terlahir dari analisis lapangan dan disetujui secara akademik oleh Ketua Program Studi Pendidikan Matematika IPI Garut, hadir untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan menyediakan media visual konkret sehingga menumbuhkan motivasi dan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan” ujar Arif Nurjaman, Ketua Pelaksana Program Rumah Matematika Desa.

Puncak Kegiatan utama Rumah Matematika Desa adalah pelaksanaan WORKSHOP : Media & Alat Peraga Matematika Interaktif pada Rabu, 10 Desember 2025, di Gedung Serba Guna (GSG) Desa Sukamurni. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa untuk tenaga pendidik pada jenjang Sekolah Dasar (SD) dalam mengatasi anggapan siswa bahwa matematika adalah mata pelajaran yang sangat sulit dan membosankan, dengan menghadirkan pembelajaran yang menarik, kontekstual, dan berpusat pada siswa.

Baca Juga :  Polisi Garut Ungkap Peredaran Narkoba Online, Pelaku Terancam 20 Tahun Penjara!

Workshop Hasilkan 6 Set Alat Peraga Inovatif

Kegiatan workshop berjalan sukses dengan melibatkan guru-guru SD sebagai peserta. Kegiatan tersebut berupa pematerian dan demonstrasi alat peraga oleh Narasumber dan juga Dosen dari Institut Pendidikan Indonesia Garut, yakni Bapak Dr. Rostina Sundaya, M.Pd. Dari praktik langsung yang dilakukan, program ini berhasil mencapai target utamanya, yaitu menghasilkan enam set alat peraga matematika interaktif dan inovatif untuk jenjang Sekolah Dasar.

Alat Peraga yang dirancang oleh peserta ini mencakup berbagai konsep matematika di tingkat SD, seperti operasi bilanan, bangun datar, FPB & KPK, dan sebagainya. Alat – alat peraga tersebut dibuat dari bahan sederhana namun menarik dan mudah digunakan.

Jembatan Keberlanjutan: Demonstrasi dan Penyerahan Koleksi Alat Peraga

Komitmen keberlanjutan program Rumah Matematika Desa dilaksanakan dengan sukses. Pada Minggu, 14 Desember 2025 kami membuat panduan penggunaan alat peraga yang disusun untuk guru dan siswa.

Pada Hari ini, Senin, 15 Desember 2025, mahasiswa KKN GRADASI Desa Sukamurni mendatangi Sekolah Dasar untuk:
1. Melakukan demonstrasi alat peraga secara langsung kepada siswa SD.
2. Menyerahkan alat peraga yang telah dibuat kepada pihak sekolah.

Baca Juga :  Wabup Putri Karlina Pimpin Apel Perdana 2025, Ingatkan ASN Soal Integritas dan Dedikasi

Penyerahan ini merupakan langkah awal dalam pembentukan Rumah Matematika Desa di Sekolah. Hal ini bertujuan agar memastikan guru mampu menggunakan serta mengembangkan alat peraga secara mandiri dalam proses pembelajaran, serta memberikan referensi media pembelajaran yang dapat direplikasi. Koleksi alat peraga ini diharapkan dapat terus bertambah, sehingga terwujudnya Rumah Matematika Desa di setiap sekolah dengan alat peraga matematika yang variatif.

“Alhamdulillah, program kerja Rumah Matematika Desa telah terlaksana dengan baik. Semoga alat peraga yang diserahkan dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran dan menumbuhkan inovasi dalam konsep pembelajaran matematika lainnya”, tutur Agus Salim, Ketua Kelompok 7 KKN GRADASI.

Program Rumah Matematika desa ini membuktikan sinergi positif antara mahasiswa dan praktisi pendidikan, sejalan dengan tema KKN GRADASI 2025 yang menekankan Gotong Royong, Akademisi, Bersinergi dan Berinovasi.

Penulis : admin

Berita Terkait

Wisuda VIII IPI Garut, 810 Lulusan Siap Mengabdi untuk Negeri
Ketua BAZNAS Garut Dorong Optimalisasi Data Muzaki dan Potensi Zakat ASN Lewat Rakor UPZ
PNM Serahkan Ambulans ke Baznas Garut untuk Perkuat Layanan Kemanusiaan
Batik Jadi Identitas Bangsa, Ceng Malki Dorong Pelestarian
Mendiktisaintek Kunjungi IPI Garut, Dorong Transformasi Perguruan Tinggi Lewat Inovasi Mahasiswa
IPI Garut Kukuhkan 78 Guru Profesional Lewat Yudisium PPG 2025
Dialog Publik MPM Triguna: Mahasiswa Bukan Lagi Objek, Tapi Subjek Perubahan!
Diresmikan! Monumen Pesawat Tempur Legendaris AS 202 Jadi Simbol Dirgantara Garut
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 17:35 WIB

Wisuda VIII IPI Garut, 810 Lulusan Siap Mengabdi untuk Negeri

Rabu, 17 Desember 2025 - 06:54 WIB

INOVASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA: KKN GRADASI SUKAMURNI LUNCURKAN KONSEP “RUMAH MATEMATIKA DESA” MELALUI ALAT PERAGA INTERAKTIF

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:44 WIB

Ketua BAZNAS Garut Dorong Optimalisasi Data Muzaki dan Potensi Zakat ASN Lewat Rakor UPZ

Minggu, 12 Oktober 2025 - 19:49 WIB

PNM Serahkan Ambulans ke Baznas Garut untuk Perkuat Layanan Kemanusiaan

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:50 WIB

Batik Jadi Identitas Bangsa, Ceng Malki Dorong Pelestarian

Berita Terbaru