MEDIATAMANEWS.ID- Hari pertama bulan Ramadhan 1446H, Sabtu, 1 Maret 2025, Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, S.T., MBA, melakukan peninjauan langsung ke Pasar Cikurubuk dan Gudang Bulog.
Peninjauan ini bertujuan untuk mengecek ketersediaan bahan pangan serta harga pasar di awal bulan puasa Ramadhan.
Turut mendampingi Wali Kota dalam peninjauan tersebut adalah Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Asisten Daerah, Plt. Kadis KPPP, Plt. Inspektur, Kadis KUMKM-Perindag, Kadis Kominfo, Kadis KPPPKBP3A, Kepala Satpol PP, Kepala Bagian Perekonomian Setda Kota Tasikmalaya, serta anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Tasikmalaya lainnya.
Viman Alfarizi menyampaikan bahwa peninjauan ini dilakukan untuk memastikan harga bahan pangan yang cukup vital selama Ramadhan tetap stabil.
Di sela-sela peninjauan, Wali Kota Tasikmalaya menegaskan bahwa harga pangan mulai kembali normal pada hari pertama puasa dibandingkan dengan H-2, saat harga beberapa bahan pangan sempat mengalami kenaikan.
Menurut data yang ditemukan, harga cabai rawit domba per kilogram turun drastis menjadi Rp. 80.000 hingga Rp. 75.000 dari harga sebelumnya yang mencapai Rp. 90.000. Meskipun ada fluktuasi harga pada beberapa komoditas, seperti cabai, harga bahan pangan lainnya seperti telur, beras, dan daging relatif stabil. Hal ini disebabkan oleh pasokan yang masih cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan di Kota Tasikmalaya.
Viman Alfarizi menambahkan bahwa kenaikan harga pangan menjelang Idul Fitri memang sudah menjadi hal yang biasa terjadi.
Namun, pemerintah kota, melalui TPID Kota Tasikmalaya, terus berusaha menjaga agar harga tidak melonjak tajam.
“Kami memastikan agar harga tetap stabil dan stok bahan pangan mencukupi,” ujar Viman.
Ketersediaan Pangan dan Stabilitas Harga Jadi Prioritas
Peninjauan yang dilakukan Wali Kota Tasikmalaya ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan dan memastikan ketersediaan pangan yang cukup selama bulan Ramadhan.
Selain itu, pemerintah juga bekerja sama dengan pihak terkait untuk menjaga agar kebutuhan pokok masyarakat tetap terjamin.
Dengan langkah ini, pemerintah berharap dapat mengurangi kecemasan masyarakat terkait lonjakan harga bahan pangan yang kerap terjadi di bulan puasa.
Meskipun harga pangan seperti cabai mengalami penurunan, pemerintah terus memantau pasar dan memastikan bahwa masyarakat tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.***
Penulis : Muhammad Rizqy Nurtsani
Sumber Berita : Diskominfo kota Tasikmalaya